10+ Tanaman Hias Taman Terpopuler & Cara Merawatnya

Oct 2, 2025 by ADMIN 52 views

10+ Tanaman Hias Taman Terpopuler yang Wajib Kamu Tanam!

Hei guys! Siapa di sini yang pengen punya taman indah di rumah? Salah satu cara paling asyik buat bikin taman makin hidup adalah dengan menanam tanaman hias. Tapi, kadang bingung ya, tanaman apa aja sih yang cocok? Nah, kali ini kita bakal bahas tanaman hias taman yang populer banget dan pastinya bikin tamanmu makin cantik. Yuk, simak!

Kenapa Sih Harus Menanam Tanaman Hias di Taman?

Sebelum kita bahas lebih jauh soal jenis-jenis tanamannya, kita ngobrol dulu yuk, kenapa sih menanam tanaman hias itu penting? Selain bikin tampilan rumah jadi lebih menarik, ada banyak manfaat lain yang bisa kamu dapatkan, lho:

Udara Lebih Segar: Tanaman menghasilkan oksigen dan menyerap karbon dioksida. Jadi, udara di sekitar rumahmu bakal lebih bersih dan segar.
Suasana Lebih Rileks: Warna hijau dan keindahan tanaman hias bisa bikin pikiran jadi lebih tenang dan rileks. Cocok banget buat tempat bersantai setelah seharian beraktivitas.
Estetika Meningkat: Taman yang dipenuhi tanaman hias tentu terlihat lebih cantik dan menarik. Rumahmu jadi makin sedap dipandang!
Habitat Satwa: Beberapa tanaman hias bisa menarik perhatian kupu-kupu, burung, atau serangga bermanfaat lainnya. Tamanmu jadi lebih hidup dan alami.
Nilai Properti Naik: Percaya atau enggak, taman yang terawat dengan baik bisa meningkatkan nilai jual properti kamu, lho!

Jadi, udah makin semangat kan buat menanam tanaman hias? Sekarang, kita intip yuk 10+ tanaman hias taman terpopuler yang bisa kamu pilih!

10+ Tanaman Hias Taman Terpopuler yang Bikin Tamanmu Makin Cantik

1. Mawar: Si Ratu Bunga yang Tak Lekang oleh Waktu

Mawar, siapa sih yang enggak kenal sama bunga yang satu ini? Bunga mawar memang tanaman hias klasik yang selalu jadi favorit. Keindahan dan aromanya yang khas bikin taman jadi makin romantis. Mawar hadir dalam berbagai warna dan jenis, mulai dari mawar merah yang melambangkan cinta, mawar putih yang melambangkan kesucian, sampai mawar kuning yang melambangkan persahabatan.

Cara Merawat Mawar:

Penyinaran: Mawar butuh sinar matahari minimal 6 jam sehari. Jadi, pastikan kamu menanamnya di tempat yang terkena sinar matahari langsung.
Penyiraman: Siram mawar secara teratur, terutama saat musim kemarau. Tapi, jangan sampai terlalu basah ya, karena bisa menyebabkan akar membusuk.
Pemupukan: Beri pupuk secara berkala untuk membantu pertumbuhan dan pembungaan mawar. Kamu bisa menggunakan pupuk khusus mawar atau pupuk kompos.
Pemangkasan: Pangkas mawar secara rutin untuk membuang bunga yang layu dan merangsang pertumbuhan tunas baru. Pemangkasan juga membantu menjaga bentuk tanaman tetap rapi.
Pengendalian Hama dan Penyakit: Mawar rentan terhadap serangan hama dan penyakit, seperti kutu daun, jamur, dan karat. Lakukan penyemprotan dengan pestisida atau fungisida jika diperlukan.

Mawar memang membutuhkan perawatan yang cukup intensif, tapi hasilnya sepadan kok. Tamanmu bakal terlihat cantik dan harum dengan kehadiran bunga mawar.

2. Melati: Si Wangi yang Bikin Hati Tenang

Selain mawar, melati juga jadi tanaman hias favorit banyak orang. Bunga melati punya aroma yang sangat harum dan menenangkan. Cocok banget ditanam di dekat teras atau tempat bersantai di taman. Aroma melati bisa membantu mengurangi stres dan meningkatkan kualitas tidur, lho! Melati juga punya banyak jenis, mulai dari melati putih yang paling umum, melati gambir, sampai melati jepang yang bentuknya unik.

Cara Merawat Melati:

Penyinaran: Melati membutuhkan sinar matahari minimal 4 jam sehari. Jadi, pilih tempat yang cukup terkena sinar matahari.
Penyiraman: Siram melati secara teratur, terutama saat cuaca panas. Pastikan tanah tetap lembap, tapi tidak becek.
Pemupukan: Beri pupuk secara berkala untuk merangsang pertumbuhan dan pembungaan. Kamu bisa menggunakan pupuk NPK atau pupuk organik.
Pemangkasan: Pangkas melati secara rutin untuk membuang ranting yang kering dan menjaga bentuk tanaman tetap rapi.
Pengendalian Hama dan Penyakit: Melati juga rentan terhadap serangan hama, seperti kutu putih dan ulat. Lakukan penyemprotan dengan insektisida jika diperlukan.

Melati adalah tanaman hias yang relatif mudah dirawat. Asal kamu rajin menyiram dan memupuknya, melati akan rajin berbunga dan mengharumkan tamanmu.

3. Bougenville: Si Bunga Kertas yang Warna-Warni

Bougenville atau bunga kertas adalah tanaman hias yang populer karena bunganya yang berwarna-warni dan tahan lama. Bougenville punya banyak pilihan warna, mulai dari merah, pink, ungu, kuning, sampai putih. Bunganya yang rimbun bisa bikin tamanmu terlihat meriah dan ceria. Bougenville juga cocok ditanam di pot atau di tanah langsung.

Cara Merawat Bougenville:

Penyinaran: Bougenville sangat menyukai sinar matahari. Jadi, tanamlah di tempat yang terkena sinar matahari penuh.
Penyiraman: Bougenville tidak membutuhkan banyak air. Siram hanya saat tanah sudah kering. Penyiraman yang berlebihan bisa menyebabkan bougenville sulit berbunga.
Pemupukan: Beri pupuk secara berkala untuk merangsang pembungaan. Kamu bisa menggunakan pupuk khusus bougenville atau pupuk NPK dengan kandungan fosfor yang tinggi.
Pemangkasan: Pangkas bougenville secara rutin untuk menjaga bentuk tanaman dan merangsang pembungaan. Pemangkasan juga membantu bougenville terlihat lebih rapi.
Pengendalian Hama dan Penyakit: Bougenville relatif tahan terhadap hama dan penyakit. Tapi, tetap perhatikan jika ada tanda-tanda serangan hama, seperti kutu daun atau ulat.

Bougenville adalah tanaman hias yang perawatannya cukup mudah. Asal terkena sinar matahari yang cukup dan tidak terlalu banyak disiram, bougenville akan rajin berbunga dan menghiasi tamanmu.

4. Anggrek: Si Cantik yang Elegan

Anggrek adalah tanaman hias yang terkenal dengan keindahan dan keanggunannya. Bunga anggrek punya bentuk dan warna yang sangat beragam. Ada anggrek bulan yang populer, anggrek dendrobium yang mudah dirawat, sampai anggrek cattleya yang mewah. Anggrek bisa ditanam di pot, digantung, atau ditempel di pohon.

Cara Merawat Anggrek:

Penyinaran: Anggrek membutuhkan cahaya yang cukup, tapi tidak langsung. Sinar matahari langsung bisa membakar daun anggrek. Kamu bisa menempatkan anggrek di tempat yang teduh atau menggunakan paranet untuk menyaring cahaya.
Penyiraman: Siram anggrek saat media tanam sudah kering. Jangan menyiram terlalu sering karena bisa menyebabkan akar membusuk.
Kelembapan: Anggrek menyukai kelembapan yang tinggi. Kamu bisa meningkatkan kelembapan dengan menyemprotkan air di sekitar tanaman atau menggunakan humidifier.
Pemupukan: Beri pupuk khusus anggrek secara berkala untuk merangsang pertumbuhan dan pembungaan.
Pengendalian Hama dan Penyakit: Anggrek rentan terhadap serangan hama dan penyakit, seperti kutu putih, jamur, dan busuk akar. Lakukan penyemprotan dengan fungisida atau insektisida jika diperlukan.

Merawat anggrek memang butuh sedikit perhatian ekstra. Tapi, keindahan bunganya yang elegan pasti bikin kamu jatuh cinta.

5. Adenium: Si Kamboja Jepang yang Unik

Adenium atau kamboja jepang adalah tanaman hias yang punya bentuk batang yang unik dan bunga yang cantik. Adenium punya batang yang membesar di bagian bawah, yang disebut caudex. Caudex ini berfungsi sebagai tempat penyimpanan air, sehingga adenium tahan terhadap kekeringan. Bunga adenium punya warna yang beragam, mulai dari merah, pink, putih, sampai kombinasi warna.

Cara Merawat Adenium:

Penyinaran: Adenium sangat menyukai sinar matahari. Jadi, tanamlah di tempat yang terkena sinar matahari penuh.
Penyiraman: Adenium tidak membutuhkan banyak air. Siram hanya saat tanah sudah kering. Penyiraman yang berlebihan bisa menyebabkan akar dan batang membusuk.
Pemupukan: Beri pupuk secara berkala untuk merangsang pertumbuhan dan pembungaan. Kamu bisa menggunakan pupuk NPK dengan kandungan fosfor yang tinggi.
Pemangkasan: Pangkas adenium secara rutin untuk menjaga bentuk tanaman dan merangsang pembungaan. Pemangkasan juga bisa dilakukan untuk membentuk caudex agar terlihat lebih menarik.
Pengendalian Hama dan Penyakit: Adenium relatif tahan terhadap hama dan penyakit. Tapi, tetap perhatikan jika ada tanda-tanda serangan hama, seperti kutu putih atau tungau.

Adenium adalah tanaman hias yang perawatannya cukup mudah. Bentuknya yang unik dan bunganya yang cantik bikin adenium jadi pilihan yang tepat untuk menghiasi tamanmu.

6. Lili Paris: Si Cantik yang Mudah Dirawat

Lili Paris atau Parisian lily adalah tanaman hias yang populer karena perawatannya yang mudah dan tampilannya yang cantik. Lili Paris punya daun yang panjang dan ramping dengan garis putih di tepinya. Tanaman ini cocok ditanam di pot gantung atau di pot biasa. Lili Paris juga bisa membantu membersihkan udara di dalam ruangan, lho!

Cara Merawat Lili Paris:

Penyinaran: Lili Paris bisa tumbuh baik di tempat yang teduh atau terkena sinar matahari tidak langsung. Sinar matahari langsung bisa membakar daunnya.
Penyiraman: Siram Lili Paris saat tanah sudah kering. Jangan menyiram terlalu sering karena bisa menyebabkan akar membusuk.
Pemupukan: Beri pupuk secara berkala untuk merangsang pertumbuhan. Kamu bisa menggunakan pupuk NPK atau pupuk organik.
Perbanyakan: Lili Paris mudah diperbanyak dengan cara memisahkan anakan yang tumbuh di sekitar tanaman induk.

Lili Paris adalah tanaman hias yang cocok untuk pemula karena perawatannya yang sangat mudah. Tampilannya yang cantik dan kemampuannya membersihkan udara bikin Lili Paris jadi pilihan yang tepat untuk menghiasi rumahmu.

7. Lavender: Si Ungu yang Harum Menenangkan

Lavender adalah tanaman hias yang terkenal dengan aroma wanginya yang menenangkan dan bunganya yang berwarna ungu cantik. Lavender cocok ditanam di taman atau di pot. Aroma lavender bisa membantu mengurangi stres dan meningkatkan kualitas tidur. Selain itu, lavender juga bisa mengusir nyamuk secara alami, lho!

Cara Merawat Lavender:

Penyinaran: Lavender membutuhkan sinar matahari minimal 6 jam sehari. Jadi, tanamlah di tempat yang terkena sinar matahari langsung.
Penyiraman: Lavender tidak membutuhkan banyak air. Siram hanya saat tanah sudah kering. Penyiraman yang berlebihan bisa menyebabkan akar membusuk.
Pemupukan: Beri pupuk secara berkala untuk merangsang pertumbuhan dan pembungaan. Kamu bisa menggunakan pupuk NPK dengan kandungan fosfor yang tinggi.
Pemangkasan: Pangkas lavender secara rutin setelah berbunga untuk menjaga bentuk tanaman dan merangsang pertumbuhan tunas baru.

Lavender adalah tanaman hias yang membutuhkan perawatan yang cukup spesifik. Tapi, aroma wanginya yang menenangkan dan bunganya yang cantik pasti bikin kamu puas.

8. Kaktus dan Sukulen: Si Tahan Banting yang Unik

Kaktus dan sukulen adalah tanaman hias yang populer karena bentuknya yang unik dan perawatannya yang mudah. Kaktus dan sukulen punya kemampuan menyimpan air di daun, batang, atau akar, sehingga tahan terhadap kekeringan. Ada banyak jenis kaktus dan sukulen dengan bentuk dan ukuran yang berbeda-beda. Cocok banget buat kamu yang suka tanaman hias yang unik dan enggak ribet.

Cara Merawat Kaktus dan Sukulen:

Penyinaran: Kaktus dan sukulen membutuhkan sinar matahari minimal 4 jam sehari. Jadi, tanamlah di tempat yang terkena sinar matahari langsung.
Penyiraman: Kaktus dan sukulen tidak membutuhkan banyak air. Siram hanya saat tanah sudah kering. Penyiraman yang berlebihan bisa menyebabkan akar membusuk.
Media Tanam: Gunakan media tanam yang porous dan cepat kering, seperti campuran pasir, sekam bakar, dan cocopeat.
Pemupukan: Beri pupuk khusus kaktus dan sukulen secara berkala untuk merangsang pertumbuhan.

Kaktus dan sukulen adalah tanaman hias yang sangat mudah dirawat. Cocok banget buat kamu yang sibuk atau baru mulai belajar menanam.

9. Aglonema: Si Sri Rejeki yang Membawa Keberuntungan

Aglonema atau sri rejeki adalah tanaman hias yang populer karena daunnya yang cantik dan dipercaya membawa keberuntungan. Aglonema punya banyak jenis dengan corak daun yang berbeda-beda, mulai dari merah, pink, hijau, sampai kombinasi warna. Aglonema cocok ditanam di pot dan ditempatkan di dalam ruangan atau di teras.

Cara Merawat Aglonema:

Penyinaran: Aglonema membutuhkan cahaya yang cukup, tapi tidak langsung. Sinar matahari langsung bisa membakar daunnya. Kamu bisa menempatkan aglonema di tempat yang teduh atau menggunakan tirai untuk menyaring cahaya.
Penyiraman: Siram aglonema saat tanah sudah kering. Jangan menyiram terlalu sering karena bisa menyebabkan akar membusuk.
Kelembapan: Aglonema menyukai kelembapan yang tinggi. Kamu bisa meningkatkan kelembapan dengan menyemprotkan air di sekitar tanaman atau menggunakan humidifier.
Pemupukan: Beri pupuk khusus aglonema secara berkala untuk merangsang pertumbuhan dan warna daun.

Aglonema adalah tanaman hias yang relatif mudah dirawat. Tampilannya yang cantik dan kepercayaan akan keberuntungan bikin aglonema jadi pilihan yang populer.

10. Puring: Si Daun Warna-Warni yang Menawan

Puring adalah tanaman hias yang populer karena daunnya yang berwarna-warni dan bentuknya yang unik. Puring punya banyak jenis dengan corak daun yang berbeda-beda, mulai dari merah, kuning, hijau, oranye, sampai kombinasi warna. Puring cocok ditanam di taman atau di pot.

Cara Merawat Puring:

Penyinaran: Puring membutuhkan sinar matahari yang cukup untuk menghasilkan warna daun yang cerah. Tanamlah puring di tempat yang terkena sinar matahari minimal 6 jam sehari.
Penyiraman: Siram puring secara teratur, terutama saat musim kemarau. Pastikan tanah tetap lembap, tapi tidak becek.
Pemupukan: Beri pupuk secara berkala untuk merangsang pertumbuhan dan warna daun. Kamu bisa menggunakan pupuk NPK atau pupuk organik.
Pemangkasan: Pangkas puring secara rutin untuk menjaga bentuk tanaman dan merangsang pertumbuhan tunas baru.

Puring adalah tanaman hias yang perawatannya cukup mudah. Warna daunnya yang cerah bikin puring jadi pilihan yang tepat untuk menghiasi tamanmu.

11. Palem: Sentuhan Tropis yang Elegan

Palem adalah tanaman hias yang memberikan sentuhan tropis yang elegan pada taman. Ada berbagai jenis palem yang bisa kamu pilih, mulai dari palem merah, palem kuning, palem raja, hingga palem ekor tupai. Palem cocok ditanam di taman sebagai focal point atau sebagai latar belakang untuk tanaman hias lainnya.

Cara Merawat Palem:

Penyinaran: Sebagian besar palem membutuhkan sinar matahari penuh, tetapi ada juga beberapa jenis yang bisa tumbuh baik di tempat teduh.
Penyiraman: Siram palem secara teratur, terutama saat musim kemarau. Pastikan tanah tetap lembap, tetapi tidak tergenang air.
Pemupukan: Beri pupuk secara berkala untuk merangsang pertumbuhan. Kamu bisa menggunakan pupuk khusus palem atau pupuk NPK.
Pemangkasan: Pangkas daun palem yang kering atau mati untuk menjaga penampilan tanaman.

Palem adalah tanaman hias yang perawatannya relatif mudah dan memberikan kesan mewah pada tamanmu.

Tips Tambahan Biar Tamanmu Makin Cantik

Selain memilih tanaman hias yang tepat, ada beberapa tips tambahan yang bisa kamu lakukan biar tamanmu makin cantik:

Tata Letak yang Tepat: Atur tata letak tanaman hias dengan baik. Kelompokkan tanaman hias dengan tinggi dan warna yang berbeda untuk menciptakan tampilan yang menarik.
Gunakan Pot yang Cantik: Pilih pot yang sesuai dengan tanaman hias dan gaya tamanmu. Pot yang cantik bisa menambah nilai estetika taman.
Tambahkan Elemen Dekoratif: Tambahkan elemen dekoratif seperti batu-batuan, patung, atau lampu taman untuk mempercantik tampilan taman.
Jaga Kebersihan Taman: Bersihkan taman secara rutin dari sampah dan daun-daun kering. Taman yang bersih akan terlihat lebih indah dan sehat.

Kesimpulan

Nah, itu dia 10+ tanaman hias taman terpopuler yang bisa kamu tanam di rumah. Setiap tanaman hias punya keunikan dan keindahannya masing-masing. Pilihlah tanaman hias yang sesuai dengan selera dan kondisi lingkungan rumahmu. Jangan lupa untuk merawat tanaman hias dengan baik agar tumbuh subur dan menghiasi tamanmu dengan indah. Selamat berkebun dan semoga tamanmu makin cantik ya!