Perbedaan Bahasa Inggris Formal & Informal: Mengapa Penting?
Hi guys! Setelah belajar materi di sesi sebelumnya, kali ini kita akan membahas perbedaan antara bahasa Inggris formal dan informal. Pertanyaan utamanya adalah: Apa sih perbedaan mendasar antara keduanya, dan kenapa penting banget untuk kita mempelajari keduanya? Yuk, kita kupas tuntas!
Memahami Bahasa Inggris Formal
Bahasa Inggris formal itu kayak baju resmi yang kita pakai saat acara penting. Bahasa ini digunakan dalam situasi-situasi resmi, seperti surat lamaran kerja, presentasi bisnis, laporan akademis, atau saat berbicara dengan orang yang lebih tua atau berkedudukan lebih tinggi. Intinya, bahasa formal ini menuntut kita untuk lebih sopan, terstruktur, dan menghindari penggunaan bahasa sehari-hari atau slang.
Ciri-ciri Bahasa Inggris Formal:
- Tata bahasa yang baku: Ini berarti kita harus mengikuti aturan tata bahasa dengan ketat. Hindari penggunaan kalimat pendek atau tidak lengkap. Gunakan struktur kalimat yang kompleks dan jelas.
- Kosakata yang formal: Pilih kata-kata yang lebih canggih dan hindari penggunaan kata-kata sehari-hari atau slang. Misalnya, daripada bilang "I wanna go," lebih baik bilang "I would like to go."
- Tidak menggunakan kontraksi: Hindari penggunaan singkatan seperti can't, won't, atau it's. Sebaliknya, gunakan bentuk penuhnya seperti cannot, will not, atau it is.
- Nada yang sopan dan profesional: Gunakan bahasa yang sopan dan hindari penggunaan bahasa yang emosional atau subjektif. Fokus pada fakta dan informasi yang relevan.
- Struktur kalimat yang lengkap: Kalimat harus memiliki subjek, predikat, dan objek (jika diperlukan). Hindari kalimat yang tidak lengkap atau ambigu.
Contohnya nih, kalau kita mau bilang "Hai" ke dosen, dalam bahasa formal kita bisa bilang "Good morning/afternoon/evening, Professor." Atau, daripada bilang "I'll call you later," kita bisa bilang "I will contact you at a later time." Kedengarannya lebih sopan dan profesional kan?
Mempelajari bahasa Inggris formal penting banget karena ini adalah bahasa yang digunakan dalam dunia profesional dan akademis. Kalau kita nggak menguasai bahasa formal, bisa jadi kita kesulitan saat menulis surat lamaran kerja, membuat presentasi, atau bahkan saat berkomunikasi dengan kolega atau atasan. Jadi, guys, jangan sampai kita meremehkan pentingnya bahasa Inggris formal ya!
Menggali Lebih Dalam Bahasa Inggris Informal
Nah, kalau bahasa Inggris informal itu kebalikannya. Ini adalah bahasa yang kita pakai sehari-hari, saat ngobrol sama teman, keluarga, atau orang-orang yang sudah akrab sama kita. Bahasa informal ini lebih santai, fleksibel, dan nggak terlalu terpaku sama aturan tata bahasa yang ketat. Kita bebas pakai slang, singkatan, atau bahkan bahasa gaul sekalipun.
Karakteristik Bahasa Inggris Informal:
- Penggunaan kontraksi: Singkatan seperti can't, won't, atau it's sering banget dipakai dalam percakapan informal.
- Kosakata sehari-hari dan slang: Bahasa informal kaya akan kata-kata sehari-hari, idiom, dan slang yang mungkin nggak kita temukan dalam kamus formal. Misalnya, kata "hang out" yang berarti nongkrong, atau "cool" yang berarti keren.
- Tata bahasa yang lebih fleksibel: Dalam bahasa informal, kita nggak perlu terlalu terpaku sama aturan tata bahasa yang ketat. Kalimat pendek atau tidak lengkap pun masih bisa diterima.
- Nada yang santai dan personal: Bahasa informal memungkinkan kita untuk mengekspresikan diri dengan lebih bebas dan personal. Kita bisa menggunakan humor, emosi, dan bahasa tubuh untuk menyampaikan pesan.
- Penggunaan filler words: Kata-kata seperti um, ah, like, atau you know sering digunakan dalam percakapan informal sebagai jeda atau untuk memberikan waktu berpikir.
Misalnya, kalau kita mau ngajak teman nongkrong, kita bisa bilang "Hey, wanna hang out later?" Atau, kalau kita lagi excited banget, kita bisa bilang "That's so cool!" Bahasa informal ini bikin percakapan jadi lebih hidup dan akrab kan?
Memang sih, bahasa Inggris informal terkesan lebih mudah dipelajari karena lebih santai. Tapi, bukan berarti kita bisa meremehkannya ya. Bahasa informal ini penting untuk membangun hubungan sosial, menjalin pertemanan, dan berkomunikasi secara efektif dalam situasi sehari-hari. Kalau kita kaku banget dan selalu pakai bahasa formal saat ngobrol sama teman, bisa-bisa mereka malah jadi nggak nyaman sama kita.
Mengapa Mempelajari Keduanya Itu Penting?
Oke, sekarang kita masuk ke pertanyaan pentingnya: Kenapa sih kita harus mempelajari bahasa Inggris formal dan informal sekaligus? Jawabannya sederhana: karena keduanya punya peran masing-masing yang penting dalam kehidupan kita.
Bayangin deh, kalau kita cuma bisa bahasa Inggris formal, mungkin kita akan kesulitan saat ngobrol santai sama teman atau saat lagi liburan di luar negeri. Sebaliknya, kalau kita cuma bisa bahasa Inggris informal, kita mungkin akan kesulitan saat wawancara kerja atau saat membuat laporan akademis. Jadi, idealnya kita harus menguasai keduanya agar bisa berkomunikasi secara efektif dalam berbagai situasi.
Manfaat Menguasai Bahasa Inggris Formal dan Informal:
- Meningkatkan kemampuan komunikasi: Dengan menguasai kedua jenis bahasa, kita bisa berkomunikasi dengan lebih fleksibel dan efektif dalam berbagai situasi, baik formal maupun informal.
- Meningkatkan peluang karir: Kemampuan berbahasa Inggris formal yang baik sangat penting dalam dunia profesional. Ini bisa membuka pintu untuk peluang karir yang lebih baik.
- Memperluas jaringan sosial: Kemampuan berbahasa Inggris informal yang baik membantu kita menjalin pertemanan dan membangun hubungan sosial yang lebih baik.
- Meningkatkan kepercayaan diri: Dengan menguasai kedua jenis bahasa, kita akan merasa lebih percaya diri saat berkomunikasi dengan orang lain dalam bahasa Inggris.
- Memahami budaya yang berbeda: Bahasa adalah cerminan budaya. Dengan mempelajari bahasa Inggris formal dan informal, kita juga bisa lebih memahami budaya yang berbeda.
Jadi, guys, jangan cuma fokus pada salah satu jenis bahasa saja ya. Usahakan untuk menguasai keduanya agar kita bisa menjadi komunikator yang handal dan sukses dalam berbagai aspek kehidupan.
Tips Mempelajari Bahasa Inggris Formal dan Informal
Nah, sekarang kita bahas tipsnya nih. Gimana sih caranya supaya kita bisa menguasai bahasa Inggris formal dan informal sekaligus? Ini dia beberapa tips yang bisa kalian coba:
- Perbanyak membaca dan mendengarkan: Baca buku, artikel, atau laporan dalam bahasa Inggris formal. Tonton film, serial TV, atau video YouTube dalam bahasa Inggris informal. Dengan begitu, kita bisa terpapar dengan berbagai macam gaya bahasa.
- Latih menulis dalam berbagai gaya: Coba tulis surat lamaran kerja atau esai dalam bahasa Inggris formal. Lalu, coba juga tulis status media sosial atau pesan teks dalam bahasa Inggris informal.
- Praktik berbicara dengan orang lain: Ajak teman atau guru untuk berlatih berbicara dalam bahasa Inggris formal dan informal. Minta mereka memberikan feedback tentang gaya bahasa kita.
- Perhatikan konteks: Selalu perhatikan konteks saat berbicara atau menulis dalam bahasa Inggris. Apakah situasinya formal atau informal? Siapa lawan bicara kita? Dengan memperhatikan konteks, kita bisa memilih gaya bahasa yang tepat.
- Jangan takut salah: Jangan takut membuat kesalahan saat belajar. Justru dari kesalahan itulah kita bisa belajar dan berkembang. Yang penting, teruslah berlatih dan jangan menyerah!
Kesimpulan
Bahasa Inggris formal dan informal itu seperti dua sisi mata uang. Keduanya sama-sama penting dan punya peran masing-masing dalam kehidupan kita. Dengan menguasai keduanya, kita bisa menjadi komunikator yang handal, membuka peluang karir yang lebih baik, dan menjalin hubungan sosial yang lebih luas. Jadi, guys, yuk terus belajar dan kembangkan kemampuan bahasa Inggris kita. Jangan lupa, praktik itu kunci utama! Semangat!